Langsung ke konten utama

Webinar Tensai Nihongo Bunka Gakuin. . Hallo Minna-san! Gimana kabarnya? Semoga kalian selalu sehat yaa . Sekarang ini banyak dari kita yang memiliki keinginan untuk menjadi mahasiswa dan bekerja di Jepang, tapi masih banyak yang belum tahu atau masih bingung untuk memulai dari mana, serta membutuhkan informasi dan dorongan yang kuat. . Maka dari itu kami ingin memperkenalkan Webinar Tensai Nihongo Bunka Gakuin dengan tema : . " Program Beasiswa Sekolah dan Kerja di Jepang " . Yang akan mendatangkan para alumni Jepang yang akan sharing mengenai pengalamannya terkait beasiswa & bekerja di Jepang dan terkait kerja di Jepang saat ini. . Kegiatan ini akan di lakasanakan pada : . 📆Tanggal : Sabtu, 13 Maret 2021 🕒Waktu : 14.30 – 16.00 WIB 🔗Link Zoom akan dikirimkan via WA group 🌈 Free Regist ✨Benefits : Free Pendaftaran, Pengetahuan, Relasi . 📍Narasumber : 1. Endang Yusuf (Lulusan program master, jurusan teknik elektronika, Osaka University - program beasiswa Kansai Paint, Osaka. Pembina Tensai Nihongo Bunka Gakuin) 2. Mohammad Hasan (lulusan program master, Japanese Communication, NUFS (Nagoya University of Foreign Studies). Karyawan senior di Jepang. 3. Deti Deviani (pimpinan Tensai Nihongo Bunka Gakuin, alumni pengajar bahasa Indonesia di SBS学苑, Berlitz Hamamatsu, dll) . 📍Moderator : - Rizal Alamsyah (@izal_alamsyah19) . Free Registration : Scane barcode di gambar Atau klik link dibawah http://bit.ly/2ZyQ0mL Free e-sertificate, Syarat & Ketentuan : Posting Dokumentasi apapun saat mengikuti webinar semenarik mungkin di Instagram dengan Hashtag #webinartensaimaret2021 . 📞 Informasi : Rian (0857-7435-8641) Rizal (0813-2055-7247) . #webinarfree #webinargratis #webinarjepang #tensainihongo #beasiswajepang #sekolahjepang #kursusjepang #magangdijepang #kerjadijepang #budayajepang

Webinar Tensai Nihongo Bunka Gakuin. . Hallo Minna-san! Gimana kabarnya? Semoga kalian selalu sehat yaa . Sekarang ini banyak dari kita yang memiliki keinginan untuk menjadi mahasiswa dan bekerja di Jepang, tapi masih banyak yang belum tahu atau masih bingung untuk memulai dari mana, serta membutuhkan informasi dan dorongan yang kuat. . Maka dari itu kami ingin memperkenalkan Webinar Tensai Nihongo Bunka Gakuin dengan tema : . " Program Beasiswa Sekolah dan Kerja di Jepang " . Yang akan mendatangkan para alumni Jepang yang akan sharing mengenai pengalamannya terkait beasiswa & bekerja di Jepang dan terkait kerja di Jepang saat ini. . Kegiatan ini akan di lakasanakan pada : . 📆Tanggal : Sabtu, 13 Maret 2021 🕒Waktu : 14.30 – 16.00 WIB 🔗Link Zoom akan dikirimkan via WA group 🌈 Free Regist ✨Benefits : Free Pendaftaran, Pengetahuan, Relasi . 📍Narasumber : 1. Endang Yusuf (Lulusan program master, jurusan teknik elektronika, Osaka University - program beasiswa Kansai Paint, Osaka. Pembina Tensai Nihongo Bunka Gakuin) 2. Mohammad Hasan (lulusan program master, Japanese Communication, NUFS (Nagoya University of Foreign Studies). Karyawan senior di Jepang. 3. Deti Deviani (pimpinan Tensai Nihongo Bunka Gakuin, alumni pengajar bahasa Indonesia di SBS学苑, Berlitz Hamamatsu, dll) . 📍Moderator : - Rizal Alamsyah (@izal_alamsyah19) . Free Registration : Scane barcode di gambar Atau klik link dibawah http://bit.ly/2ZyQ0mL Free e-sertificate, Syarat & Ketentuan : Posting Dokumentasi apapun saat mengikuti webinar semenarik mungkin di Instagram dengan Hashtag #webinartensaimaret2021 . 📞 Informasi : Rian (0857-7435-8641) Rizal (0813-2055-7247) . #webinarfree #webinargratis #webinarjepang #tensainihongo #beasiswajepang #sekolahjepang #kursusjepang #magangdijepang #kerjadijepang #budayajepang
http://dlvr.it/Rv1rsD

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kursus Bahasa Jepang Evergreen

Belajar Bahasa Jepang di Kursus Bahasa Jepang Evergreen. エバーグリーン日本語学校. Evergreen Japanese Course Kursus Bahasa Jepang Evergreen, sejak tahun 1973, berpengalaman puluhan tahun dalam dunia pendidikan Bahasa Jepang dan mencetak ribuan lulusan handal berbahasa Jepang. Dengan metode belajar khas Evergreen, belajar Bahasa Jepang menjadi mudah dan menyenangkan.

Kursus Bahasa Jepang IMC

International Multicultural (I’Mc) Center adalah tempat belajar bahasa Jepang dan budaya Jepang di Surabaya. I’Mc Center berusaha menjadi sebuah wadah untuk masyarakat Indonesia yang ingin belajar Bahasa Jepang serta budayanya serta menjadi sumber informasi bagi pelajar yang ingin melanjutkan study ke Jepang. Selain itu,I’Mc Center juga merupakan publisher tunggal buku Bahasa Jepang Minna no Nihongo di Indonesia yang selalu digunakan sebagai buku teks di program studi jurusan Bahasa Jepang di seluruh universitas Indonesi.  Sumber: http://www.imccsub.com/tentang-i-mc.html

Hakama (袴) adalah pakaian luar tradisional Jepang yang dipakai untuk menutupi pinggang sampai mata kaki. Dipakai sebagai pakaian bagian bawah, hakama merupakan busana resmi pria untuk menghadiri acara formal seperti upacara minum teh, pesta pernikahan, dan seijin shiki. Anak laki-laki mengenakannya sewaktu merayakan Shichi-Go-San. Montsuki yang dikenakan bersama hakama dan haori merupakan setelan baju pengantin pria tradisional. Di kalangan olahraga bela diri tradisional seperti kendo, aikido, dan kyūdō, hakama dipakai oleh pria dan wanita. Ketika tidak sedang bergulat, pesumo mengenakan kimono dan hakama ketika tampil di muka umum. Di kalangan Shinto, setelan kimono dan hakama adalah pakaian resmi kannushi dan miko. Bentuk Hakama dibuat dari dua lembar kain polos berbentuk trapesium. Bagian depan diploi, 3 dari sisi kiri, dan 3 dari sisi kanan. Bagian belakang tidak diploi, namun dibagi menjadi bagian kiri dan kanan. Kain bagian depan dan kain bagian belakang, dari pinggang ke lutut dibiarkan tidak dijahit, dan hanya dijahit dari bagian lutut ke bawah. Pada kain bagian belakang terdapat koshi-ita yang berbentuk trapesium dari papan atau kain keras yang dilapis kain. Di bawah koshi-ita dilengkapi sendok sepatu berukuran kecil yang disebut hera. Kegunaannya untuk diselipkan ke obi agar hakama tidak melorot. Hakama dikencangkan dengan empat buah tali, dua buah tali yang lebih panjang terdapat di bagian depan, kiri dan kanan, sementara dua tali yang lebih pendek terdapat di bagian belakang, kiri dan kanan. Sejarah Walaupun sekarang dikenakan oleh pria dan wanita, hakama hingga zaman Edo hanya dipakai oleh pria. Laki-laki zaman zaman Yayoi mengenakan pakaian bagian bawah seperti celana panjang. Dari situs arkeologi ditemukan haniwa yang mengenakan pakaian seperti celana. Hakama yang dikenal orang sekarang, berasal dari celana yang dikenakan samurai sekitar zaman Kamakura. Ketika itu ada berbagai model hakama, di antaranya umanoribakana untuk menunggang kuda, nobakama, dan hakama untuk kendo. Tradisi mahasiswi mengenakan koburisode dan hakama ketika diwisuda merupakan peninggalan zaman Meiji. Ketika itu, perempuan mulai diizinkan bersekolah, dan mereka mengenakan kimono sewaktu pergi ke sekolah. Ketika duduk di kursi, bagian bawah kimono menjadi tidak rapi. Kementerian Pendidikan Jepang sewaktu mendirikan sekolah putri, menetapkan setelan kimono dan hakama yang dulunya hanya dipakai pria, sebagai seragam untuk murid perempuan dan guru wanita. Mau sukses dan dapat beasiswa sekolah di Jepang ? Gabung Tensai sekarang juga, jangan sampai salah pilih ya! Informasi dan Pendaftaran CS : 0813 1704 3583 / 0822-9796-6284 WhatsApps : https://bit.ly/3nSPUB7 Instagram : @kursusjepangkarawang Web : www.tensai-indonesia.com Line : tensainihongo #edukasi #bahasajepang #Nihon #NIhongo #bunka #kursusonline #bahasa #indonesia #kursusjepangkarawang #tensai #anime #otaku #wibu #kanji #hiragana #Katakana #jlptn5

Hakama (袴) adalah pakaian luar tradisional Jepang yang dipakai untuk menutupi pinggang sampai mata kaki. Dipakai sebagai pakaian bagian bawah, hakama merupakan busana resmi pria untuk menghadiri acara formal seperti upacara minum teh, pesta pernikahan, dan seijin shiki. Anak laki-laki mengenakannya sewaktu merayakan Shichi-Go-San. Montsuki yang dikenakan bersama hakama dan haori merupakan setelan baju pengantin pria tradisional. Di kalangan olahraga bela diri tradisional seperti kendo, aikido, dan kyūdō, hakama dipakai oleh pria dan wanita. Ketika tidak sedang bergulat, pesumo mengenakan kimono dan hakama ketika tampil di muka umum. Di kalangan Shinto, setelan kimono dan hakama adalah pakaian resmi kannushi dan miko. Bentuk Hakama dibuat dari dua lembar kain polos berbentuk trapesium. Bagian depan diploi, 3 dari sisi kiri, dan 3 dari sisi kanan. Bagian belakang tidak diploi, namun dibagi menjadi bagian kiri dan kanan. Kain bagian depan dan kain bagian belakang, dari pinggang ke lutut d...